Masuk Zona Merah, Bupati Lampung Tengah Warning Warga Ikuti Protokol Kesehatan

Realita Lampung (Lampung Tengah) – Menyikapi kondisi masuk di zona merah penyebaran coronavirus disease 2019 atau Covid-19, Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto langsung turun memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk tetap mengikuti protokol kesehatan. 

Langkah itu dilakukan Bupati Loekman Djoyosoemarto dalam rangka memberiman pemahaman tentang bahaya covid-19 dan melakukan sosialisasi sebagai upaya untuk memutus penyebarannya dengan langsung menemui masyarakat di enam kampung yang ada di Kecamatan Seputih Banyak, Sabtu 19 September 2020. 

“Saat ini kita dalam status darurat Covid-19, dan Lampung Tengah masuk dalam penyebaran virus terbanyak tiap harinya. Dalam kurun waktu dua bulan, terdapat 32 orang dinyatakan positif terjangkit virus corona. Artinya, ada peningkatan luar biasa,” kata Bupati Loekman pada saat bertemu dengan beberapa tokoh pemuda dan agama di Kecamatan tersebut.

Pada kesempatan itu pula, Bupati Loekman mengatakan, Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah mengharapkan kerjasama dari seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memutus rantai penyebaran virus tersebut agar tidak semakin meluas dengan cara mengikuti imbauan pemerintah menerapkan pola hidup bersih dan sehat dan menggunakan masker ketika keluar rumah.

“Ini perlu konsentrasi serius dalam menanggulangi penyebaran virus. Masyarakat juga diharapkan dapat menerapkan protokol kesehatan dengan rajin mencuci tangan dan menggunakan masker, serta tetap waspada dan melaporkan ke aparatur kampung jika terdapat orang yang dicurigai terjangkit virus corona,” ujarnya.

Dia juga mengatakan, kondisi saat ini Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah sudah minim anggaran untuk penanggulangan penyebaran covid-19. Untuk itu Bupati Loekman mengajak seluruh elemen bisa saling bahu menbahu mengingatkan dan memberikan pengertian tentang bahaya covid-19. 

“Jangan berharap virus ini akan hilang, kita akan selalu berdampingan dengan virus mematikan tersebut. Jadi tetap waspada dan berhati-hati,” ungkapnya untuk bersama-sama dalam kewaspadaan. (***)

Penulis: A Basuri

Komentar