oleh

Dikmen Kemdikbud RI Evaluasi Pelaksanaan Kampung Literasi Lampung Utara

Realita Lampung – Dikmen Kemdikbud RI melakukan Monitoring dan Evaluasi pelaksanaan Kampung Literasi di Desa Ratu Abung, Kecamatan Abung Selatan, Kabupaten Lampung Utara.

Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan Dikmas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lampung Utara, Yeni Sulistina, SSi, MM, berkesempatan mendampingi Dr. Cecep Suryana selaku Koordinator Sub Fungsi Keaksaraan Direktorat Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus Dirjen PAUD, Dikdas dan Dikmen Kemdikbud RI yang melakukan Monitoring dan Evaluasi pelaksanaan Kampung Literasi di Desa Ratu Abung, Kecamatan Abung Selatan, Kamis 17 Desember 2020.

Dalam kesempatan tersebut, Cecep meninjau beberapa lokasi pojok baca masyarakat dan tempat produksi makanan olahan singkong di Kampung Literasi.

Cecep Suryana, juga memberikan arahan agar Kampung Literasi terus dikembangkan agar pemahaman tentang pemberdayaan masyarakat makin meluas. Karena kampung literasi hakekatnya adalah pemberdayaan masyarakat.

Kampung Literasi merupakan kawasan kampung yang digunakan untuk mewujudkan masyarakat yang memiliki pengetahuan dan pemahaman yang luas. Kampung Literasi dengan berbagai kegiatan yang berkesinambungan merupakan upaya untuk menjaga agar kegiatan literasi di masyarakat terus berdenyut dan berkesinambungan.

Program Kampung Literasi dapat menjadi sarana mengembangkan pengetahuan dan potensi masyarakat setempat sehingga memiliki pemahaman yang luas, kecakapan literasi dan kompetensi yang memadai. Masyarakat dapat mengeksplorasi dan memberdayakan semua potensi yang dimiliki daerah, baik potensi sumber daya alam maupun sumber daya manusia secara maksimal untuk mendukung kemajuan masyarakat dan daerahnya.

Masyarakat di Kampung Literasi juga dapat mengembangkan nilai-nilai kearifan lokal yang menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat. Hal ini tidak hanya melestarikan dan menghidupkan kearifan lokal, namun juga bisa menciptakan kawasan kampung yang memiliki ciri khas
tersendiri.

Program Kampung Literasi ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi pemerintah daerah untuk diterapkan dan dikembangkan di desa/daerah lain. Cecep juga memberikan apresiasi yang tinggi atas peran serta Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Utara dalam mendukung Program Kampung Literasi, melalui beberapa kegiatan yang telah dipusatkan di Kampung Literasi.

Pada kesempatan yang sama, Yeni juga menyerahkan bantuan buku dari Balai Pengembangan PAUD dan Dikmas Lampung sebanyak 50 paket yang masing masing berisi 12 materi bahan ajar PAUD selama masa pandemi kepada Devi Sriistina selaku Pengelola PKBM Harapan Mandiri yang bertanggungjawab mengembangkan program kampung literasi. (*)

Komentar

Realita Lampung