oleh

Proyek Bina Marga Lampung di Tubaba Sudah Diperbaiki, Tapi Bo’ong?

Realita Lampung – Proyek pemeliharaan berkala ruas jalan di Tiyuh Karta Simpang Tujok, Kecamatan Tumijajar menuju Kelurahan Panaragan Jaya, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat sudah selesai diperbaiki Selasa kemarin, 26 Januari 2021.

Namun sayangnya, perbaikan proyek milik Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Lampung yang masih dalam tahap pemeliharaan ini hanya bertahan satu hari saja.

Pasalnya hari ini, Rabu 27 Januari 2021, entah karena faktor alam atau tidak kuat menahan beban karena dilintasi kendaraan bermuatan, proyek itu kini sudah hancur kembali.

Dayat, masyarakat setempat kembali mengungkapkan keluhannya atas pekerjaan proyek yang diduganya asal jadi itu.

“Saya dapet kabar dari warga yang melintas jalan itu katanya sudah rusak lagi. Saya liat kesana ya benar aja, yang baru diperbaiki kemarin sudah hancur lagi,” ungkapnya pada wartawan.

Terpisah, Agus yang mengaku hanya sebagai tukang pekerja proyek itu membenarkan bahwa sudah melakukan perbaikan disetiap ruas jalan yang rusak.

“Sudah diperbaiki, dikerjakan dua hari, dari hari Senin selesai kemarin. Yang di perbaiki yang rusak saja,” jawab Agus saat dikonfirmasi wartawan melalui sambungan telepon.

Ketika ditanya apakah kualitas perbaikan proyek itu sudah baik, Anehnya Agus juga tidak dapat memastikannya, padahal dia yang mengerjakan.

“Panjang proyek itu sekitar 1 kilometer lebih, Kalau ketebalan kurang lebih 2 centimeter. Saya gak jamin tahan lama loh mas, karenakan banyak mobil muatannya terlalu banyak dan berat, apalagi kalau kena hujan,” katanya.

Meski dirinya yang mengerjakan proyek bernilai miliaran rupiah itu, akan tetapi Agus juga menambahkan tidak mengetahui siapa pemiliknya.
“Kami kerja harian, seharinya Rp 80.000,-
Kalo saya yang nyuruh kerja pak mirwan dari metro,” tutupnya.

Diberitakan sebelumnya, Proyek penghubung antar kecamatan tersebut telah selesai dikerjakan pada bulan Oktober tahun 2020 lalu, dengan anggaran Rp 1,963.726.000,00. Namun sayangnya, belum genap tiga bulan proyek yang dikerjakan Cv Giant Multi Karya itu sudah hancur kembali. (JL/Red)

Komentar

Realita Lampung