Realita Tasikmalaya (JABAR) – Miris tinggal di daerah obyek wisata dan maju dari segala program pemerintah Ateng dan Entin bersama ketiga anaknya tinggal di rumah tidak layak huni.
Ateng dan Entin bersama ketiga anaknya merupakan warga Desa Guranteng, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya yang merupakan salah satu desa objek wisata dan maju dalam semua pogram pemerintah pusat mau pun daerah baik dari segi program pertanian, wisata serta infrastruktur dan lainnya semua telah berjalan dan berkembang.
Tapi kondisi keluarga Ateng dan Entin bersama ketiga anaknya yang tinggal di gubuk reyod dan lapuk berukuran 3 x 7 meter di Dusun Cijamaka RT 02 RW 05 Desa Guranteng, Kecamatan Pagerageung itu sungguh memprihatinkan.
Melihat kondisi tempat tinggal keluarga tersebut yang tidak layak huni, biliknya sudah pada jebol genteng sudah pada bocor serta kayunya sudah pada lapuk.
Waktu ditemui di rumahnya Entin emang sungguh memperihatinkan dengan keadannya tersebut, ketika ditanya oleh awak media Entin mengatakan dengan berbahasa sunda.
“Pa abi emang bener abi bobo didie abi tos puluhan tahun iye bumi bekas mertua abi, abi ge sok khawatir komo ayena musim hujan sareng bencana mun hujan teh soh balocor bilik na tos barolong tapi abi kumaha dei da teu gaduh dei tempat nusanes suami kuli mah kadang kadang aya kadang teu aya boro boro buat ngabangun kanggo makan ge susah,” kata Bu Entin dengan raut wajah yang sedih.
Di tempat lain Endang Bahrum S, PD,I, selaku Kepala Desa Guranteng waktu di temui di kantonya mengatakan, untuk tanggapan seperti ini masalah rumah tidak layak huni di Desa Guranteng, emang ada beberapa titik yang belum terakomodir sejauh ini. Tapi InsaAlloh untuk masalah ini kami akan ajukan di anggaran tahun 2021 ini ke program murtilahu yang akan datang karena di Desa Guranteng masih banyak pembenahan salah satunya pembenahan untuk kesehatan dan sistem di dalam desa, ungkap Kades.
Dengan adanya kondisi warga seperti itu Pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya atau daerah lainnya, agar Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah khususnya Tasikmalaya bisa lebih respon untuk segera membantu warga yang benar-benar membutuhkan bantuan. (Reporter Neng/DP-Red)
Komentar