227 Siswa KKI Lampung Utara Ikut Ujian Kenaikan Tingkat

Ketua Forki Kabupaten Lampung Utara, M. Erwinsyah bersama Ketua KKI Lampung Utara, Mat Soleh pada pembukaan ujian kenaikan siswa KKI di Gor Stadion Sukung Kotabumi, Minggu 26 Juni 2022.

Lampung Utara – Pembukaan ujian kenaikan tingkat Khusinryu Karate-Do Indonesia (KKI) Kabupaten Lampung Utara diikuti oleh 227 orang peserta dari 17 Dojo yang ada di Lampung Utara.

Pembukaan ujian kenaikan tingkat ini dibuka secara resmi oleh Ketua KKI Kabupaten Lampung Utara, Mat Soleh di Gor Stadion Sukung Kotabumi, Minggu 26 Juni 2022.

Dalam ujian ini, atlit karateka KKI Lampung Utara diminta untuk menjunjung tinggi semangat pedoman Karate-Do, untuk membangun karateka yang bermartabat, unggul, dan berprestasi.

Ketua KKI Lampung Utara, Mat Soleh menyampaikan, olahraga beladiri karate merupakan upaya membentuk karakter sejak dini dan sebagai olahraga beladiri penggabungan kekuatan fisik dan kematangan jiwa.

“Pada kesempatan ini saya akan memberikan dukungan sepenuhnya kepada seluruh jajaran KKI Lampung Utara atas terlaksananya ujian kenaikan tingkat ini, sertifikat kenaikan tingkat ini dapat dijadikan prestasi bagi para siswa disekolah, semoga kedepan KKI dapat lebih maju dan berkembang luas,” ujar Mat Soleh.

Kenaikan tingkat ini juga sebagai persiapan pencairan atlet-atlet Karate Lampung Utara dalam menghadapi kejuaraan ditingkat kabupaten dan provinsi, lanjutnya.

Dalam upacara ujian kenaikan tingkat ini, seluruh karateka KKI Lampung Utara mengucapkan pedoman Karate-Do.

Adapun pedoman Karate-Do, diantaranya Ketuhanan Yang Maha Esa, setia kepada bangsa dan tanah air Indonesia, bersikap jujur dan sportif, berani, berjiwa suka menolong sesama, disiplin, dan dapat menguasai diri.

Ujian kenaikan tingkat ini juga dihadiri oleh Ketua Forki Lampung Utara, H. M. Erwinsyah, S.STP, M.Si, selaku tim penguji dan para penguji lainnya.

Pada kesempatan itu sensei Erwin mengatakan, kenaikan tingkat ini merupakan agenda tahunan KKI, dengan karate, anak akan belajar membela diri mereka dalam keadaan genting. Sebab, membangun refleks untuk menghadapi ancaman penting diajarkan sejak dini. Belajar manuver bela diri adalah keterampilan kunci yang bisa dikembangkan dengan belajar karate atau seni bela diri lainnya, kata M Erwinsyah.

Sensei Erwin juga menyampaikan, Lampung Utara harus mempertahankan prestasinya dalam menghadapi kejuaraan karate disemua tingkatan, Karena Lampung Utara pernah meraih juara umum, 44 atlet sedang dalam tahap penyeleksian dalam rangka mengikuti Porprov tahun ini, dan Forki Lampung Utara akan menggelar Kejuaraan Karate se-Sumbagsel, ujarnya. (Iin Solihin)

Komentar