PESAWARAN – Masyarakat Dusun Sidodadi dan Sridadi, Desa Tanjung Rejo, Kecamatan Negeri Katon, Kabupaten Pesawaran, menuntut agar pihak PT. PLN Persero Pringsewu, segera benahi kabel yang terurai di tanah yang bertahun tahun tidak ada penanganan dari pihak PLN.
Kabel listrik PLN yang terurai sampai menyentuh tanah hampir lebih 50 meter di Dusun Sidodadi Desa Tanjung Rejo, membuat kekhawatiran masyarakat. Terlebih lagi sekarang ini cuaca lagi musim penghujan, sedangkan kabel tersebut sudah terkelupas dan hanya dibalut oleh isolasi.
Para warga menilai, pihak PLN memang kurang bertanggungjawab kepada keselamatan masyarakat, karena tidak adanya keseriusan menanggapi permasalahan tersebut. Padahal sudah pernah dilaporkan kepada pihak PLN sejak tahun lalu.
Dikatakan Sanjaya SH, Kepala Desa Tanjung Rejo saat di konferensi pers pada Selasa (19/03/2024), dia membenarkan apa yang dikeluhkan oleh masyarakat terkait kabel yang ada di tanah, dan kurangnya tiang sehingga kabel terjuntai.
“Memang benar, apa yang disampaikan masyarakat terkait kabel tersebut. Saya selaku Kepala Desa Tanjung Rejo telah berupaya melaporkan ke pihak terkait, dan setahun yang lalu pihak PLN sudah ada yang datang dan berjanji akan segera memperbaiki. Namun hingga sampai saat ini belum ada pembuktian dari pihak PLN,” ungkapnya.
Sementara itu, Juari, tokoh masyarakat Dusun Sidodadi, meminta agar pihak PLN segera mengatasi masalah kabel tersebut.
Warga Dusun Cilutung, Kelurahan Negeri Katon ini menuturkan, sebagai penggarap lahan dia mengaku tidak nyaman dengan adanya kabel yang terurai sampai ke tanah di areal lahan miliknya.
“Saya minta kepada pihak PLN agar segera membenahi kabel-kabel ini. Sebab sangat berbahaya sekali. Saya was-was saat bekerja, apalagi saya udah mau membajak lahan ini” keluhnya. (Tejo)
