Realita Lampung Utara – Tiga Desa di Kecamatan Kotabumi Utara Kabupaten Lampung Utara sukses melaksankan pembangunan senitasi berbasis masyarakat dari anggaran Dana Desa pada tahun 2019 dan pada Kamis 10 Desember 2020 mendatang akan menerima kunjungan tim verifikasi Open Defecation Free (ODF).
Disampaikan Kepala Desa Banjar Wangi, Mudasir mengatakan, dalam kegiatan Open Defecation Free (ODF) berbasis masyarakat itu tujuannya untuk kesehatan masyarakat yang intinya daerah bebas dari jamban cemplung (WC Cemplung).
“Agendanya tanggal 10 besok, tim mau turun melakukan verifikasi OPF ini, untuk tingkat Kabupaten sudah dilaksanakan, dan rencananya besok itu oleh Tim Provinsi,” kata Mudasir, Minggu 6 Desember 2020 malam.
Dijelaskannya, dari 321 Kepala Keluarga (KK) di Desa Banjar Wangi pada tahun 2019 lalu telah dialokasikan pembangunan jambanisasi untuk 78 rumah. Dalam pelaksanaan itu, lanjutnya, masyarakat telah menerima program pembangunan yang dilakanakan Pemerintah Desa Banjar Wangi dengan hasil saat ini tidak ada lagi rumah yang mempunyai jamban cemplung.
“Alhamdulillah sekarang sudah bebas dari wccemplung, dan untuk di Kecamatan Kotabumi Utara sudah ada tiga desa yang bebas jamban cemplung, dan yang akan dilakukan verifikasi ada dua desa, selain desa kita (Desa Banjar Wangi) juga di Desa Madukoro Baru,” ungkap Mudasir.
Jika tidak ada halangan maka pada Kamis 10 Desember 2020 mendatang kedua desa tersebut akan menerima kunjungan tim verifikasi dari Dinas Kesehatan Pemerintah Provnsi Lampung. Setelah verifikasi dilakukan maka secara otomatis ketiga desa tersebut akan mendapatkan sertifikat.
“Menurut keterangan dari pihak Puskesmas pada hari yang sama akan dilakukan verifikasinya, tapi untuk perkembangan informasi selanjutnya belum kita ketahui kala ada perubahan,” ujarnya, menjelaskan kepastian tim verifikasi ODF akan melakukan verifikasi di dua desa tersebut. (Red/*)
Komentar