Realita Pringsewu – Rapat Koordinasi (Rakor) bulanan yang digelar oleh Pemerintah Kecamatan Pagelaran, Kebupaten Pringsewu minim aparat Pemerintah Pekon.
Sementara dalam rakor itu membahas tentang persoalan penanganan di masa pandemi Covid-19 dan juga menindaklanjuti hasil FGD antara Polisi, DPRD dan jajaran Forkompinda pada beberapa waktu lalu, dan rakor itu berlangsung di Aula Rapat Kecamatan Pagelaran, Kamis 3 Desember 2020.
Minimnya kehadiran aparat pekon dalam acara itu tentunya sangat disayangkan, karena hanya beberapa kepala pekon yang tampak hadir pada rakor tersebut.
Diantaranya Kakon Lugusari, Pasir Ukir, Tanjung Dalam, Panutan, Sidodadi, Ganjaran, Bumi Rejo, Karang Sari, dan Way Ngison. Sedangkan 12 pekon lainnya hanya dihadiri oleh para perwakilan.
“Saya selalu mengingatkan ya, kalau di undang rapat hadir lah. Apalagi hari ini kita sedang membahas masalah yang urgent terkait di masa pandemi Covid-19,” ungkap Camat Pagelaran Bahrudin saat membuka Rakor tersebut.
Padahal, lanjut Badrudin, banyak sekali hal yang harus di bahas, dan utamanya terkait situasi dan kondisi wabah Covid-19 ini yang semakin mengganas dan mendekat.
“masalah Ini tentunya perlu musyarawah untuk mengambil langkah apa saja yang perlu kita lakukan bersama jangan sampai penyebaran ini meningkat. Untuk itu banyak hal yang perlu kita bahas terkait ini. Saya berharap kepala pekonnya langsung yang hadir ini, tapi malah perwakilan saja yang datang,” keluhnya.
Rakor tersebut juga dihadiri oleh Kapolsek Pagelaran AKP Syafri Lubis, Kadisdukcapil Nazri, Kepala KUA, UPT Kesehatan, penggiat seni budaya dan para kakon di Kecamatan Pagelaran.
Sementara, Kapolsek Pagelaran meminta, hasil dari pertemuan Rakor hari ini bisa menyamakan persepsi antara Uspika dan juga masyarakat untuk penanggulangan Covid-19.
“Empat agenda yang perlu kita antisipasi dalam waktu dekat ini adalah pelaksanaan Pilkada serentak, kemudian agenda Pilkades di Tangamus, libur panjang sekolah, serta Natal dan Tahun Baru 2021,” ucap Syafri. (Rilis/Deni/Sahlani/*)
Komentar