Realita Tulangbawang Barat – Kapolres Tulangbawang Barat mengajak media massa untuk terus berperan aktif dalam pembangunan dan mampu menyajikan informasi kepada masyarakat yang memberikan efek positif sehingga bermanfaat untuk kalayak ramai.
Pernyataan itu disampaikan Kapolres Tulangbawang Barat, AKBP Hadi Saepul Rahman saat menerima kunjungan silaturahmi pengurus SMSI setempat. Pada pertemuan itu Kapolres mengungkapkan keinginannya kepada pelaku media massa (wartawan) bisa menyajikan pemberitaan yang memberikan efek baik kepada masyarakat sehingga lebih bermanfaat. Hal itu diungkapkannya dalam pertemuan di ruang kerjanya, Kamis 10 Desember 2020.
AKBP Hadi Saepul Rahman juga menuturkan, dalam penyajian informasi perlunya kemampuan profesional dalam pembuatan berita, karena banyak hal yang perlu diperhatikan agar berita lebih berguna dan tidak menyalahi aturan.
“Dalam penulisan perlu memperhatikan pemilihan bahasa yang tepat, sehingga apa yang akan disampaikan dalam tulisan lebih mudah dimengerti oleh pembaca,” ujarnya.
Lanjutnya, selain itu juga perlu memperhatikan kaidah aturan pemberitaan sehingga media tidak bersentuhan dengan hukum karena dalam sebuah berita pasti memaparkan ataupun memampangkan hal yang belum pasti atau tidak jelas. Untuk mengantisipasi itu tentunya keterampilan dan keprofesionalan wartawan dibutuhkan.
“Dalam menulis berita perlu juga bagi penulis untuk memikirkan manfaat hasil tulisan ketika dibaca oleh konsumen, misalnya menulis sesuatu yang dapat memberikan pembelajaran bagi masyarakat, tentu merupakan hal baik bagi penulis,” kata Kapolres.
Menurutnya, yang lebih penting lagi, agar penulis menghindari tulisan yang bersifat memanasi situasi sehingga menimbulkan konflik yang mengakibatkan terganggunya keamanan.
“Saya juga berpesan kepada kru media dan masyarakat agar dalam keseharian tetap memperhatikan protokol kesehatan, menjaga imun tubuh, berlaku hidup sehat, bersih dan sering berolah raga, agar terjaga dari penyebaran covid-19,” lanjutnya.
Dipertemuan itu juga, Mukaddam selaku Ketua SMSI Kabupaten Tulangbawang Barat memaparkan, SMSI adalah organisasi para owner media, yang bertujuan untuk memajukan anggota dalam bidang ekonomi dan pemberitaan.
“Untuk itu SMSI Tulangbawang Barat perlu dukungan dan arahan dari berbagai pihak sehingga dapat menjadi lebih baik, dan perlunya sinergi yang riil antara SMSI dengan Polres sehingga dalam pemberitaan media yang tergabung dalam SMSI dapat menayangkan berita yang cepat, tepat dan akurat,” ungkapnya.
Lanjut Mukaddam, untuk mendukung pemberitaan dari Kabupaten Tulangbawang Barat seluruh media yang tergabung di SMSI akan siap memviralkan hal yang perlu diketahui khalayak ramai.
“Serikat Media Siber Indonesia Kabupaten Tulangbawang Barat terdiri dari 27 media online, yang terbagi menjadi tiga taraf, Internasianol satu media, dua media tingkat nasional, enam belas media taraf umum, sedangkan tingkat media lokal sebanyak delapan media,” kata Mukaddam.
Ikut hadir dalam acara audiensi itu bersama Kapolres dan Ketua SMSI Tulangbawang Barat segenap anggota Polres dan perwakilan anggota SMSI Tulangbawang Barat diantaranya Erduan dan Basri Subur sebagai jajaran penasehat, Kabid Pengembangan Daerah Sayuti, Kasi Pengembangan Daerah Ahmad Terpilih. (Tim SMSI).
Komentar