Ratu Roro Tutup Usia, Dusun 4 GSB Dipadati Papan Karangan Bunga

Realita Lampung Timur – Salah seorang tokoh perempuan yang sangat bersahaja dan bergaul ditengah-tengah masyarakat di Kabupaten Lampung Tmur yang dikenal dengan nama Ratoe Roro tutup usia (Meninggal Dunia).

Berpulangnya Sri Handayani atau Ratoe Roro yang sangat dekat dengan masyarakat begitu juga dengan para kerabat dan sahabat dan teman-temannya semasa sekolah pun bergantian mendatangi rumah duka menyampaikan turut berdua dan mendoakan almarhumah.

Selain masyarakat sekitar tempat tiggalnya para sahabat Ratoe Roro pun secara bergantian mendatangi rumah duka, dan terlihat hadir pada saat akan dimakamkannya jasad Sri Handayani ini Wakil Bupati terpilih pada Pilkada 9 Desember 2020, Azwar Hadi juga terlihat hadir dan ikut mengantarkan jenazah Ratoe Roro ketempat peristrahatannya, Selasa 29 Desember 2020.

Menurut Paiman salah seorang warga Desa Bojong, Kecamatan Sekampung Udik, Lampung Timur mengutarakan di daerah setempat terakhir ini diselimuti duka karena dalam dua hari terakhir ada tiga warga desa setempat telah berpulang kerahmatullah (Meninggal Dunia). Selain itu, lanjutnya musibah juga terjadi di wilayah setempat dengan adanya bencana alam puting beliung yang merusak puluhan rumah warga.

“Terakhir ini kita lagi dirundung duka mas, karena dua hari ini ada tiga orang warga yang meningal dan ada musibah angin puting beliung yang buat rumah warga rusak,” ujar Paiman.

Lanjutnya, hari ini warga daerah setempat juga dikagetkan dengan kabar telah meninggalnya Sri Handayani yang dikenal warga dengan nama Ratoe Roro di usia 49 tahun. Berpulangnya Ratoe Roro ini menambah kedukaan warga setempat karena Ratoe Roro dikenal sosok wanita yang bersahaja selain dari dia yang diketahui sebagai salah seorang pengusaha di wilayah Gunung Sugih Besar (GSB), Kecamatan Sekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur.

Ratoe Roro meninggal dunia karena sakit tipes dan asam lambung. Ratoe Roro meninggal hari Senin 28 Desember 2020 sekira jam 16.30 WIB di salah satu rumah sakit daerah setempat dan di makamkan Selasa 29 Desember 2020. Ratoe Roro merupakan istri dari mantan kepala Desa Bojong, Kausar dan dia meninggalkan sang suami bersama tiga orang anak, satu orang putri dua orang putra kembarnya.

Mendapatkan kabar meninggalnya wanita alumni SMPN 1 Sekampung Udik pada tahun 1986 ini para teman sekolahnya dari berbagai daerah juga turut hadir d kediaman almarhumah untuk berbelasungkawa dan mendo’akannya. (Harun AR /*)

  • Permohonan maaf dari kami haturkan kepada semua (Publik), di judul sebelumnya tertulis dusun 6, sementara tempat pasnya di dusun 4 GSB.

Komentar