Realita Lampung – Setelah puluhan tahun tanpa kabar, akhirnya orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) asal Kampung Lembasung, Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan bisa kembali berkumpul bersama keluarganya.
Seorang warga ODGJ itu ditemukan oleh tim Relawan Sosial yang juga Youtubeer Detik Asa di wilayah Cilegon, Provinsi Banten beberapa waktu lalu. Asril Marin, Owner Detik Asa khusus ODGJ terlantar mengatakan pihaknya menemukan ODGJ itu setelah menerima laporan dari warga sekitar tempat tinggalnya.
“Waktu itu kami terima laporan dari warga yang komentar di halaman YouTube kami. Selanjutnya kami datangi alamat tempat tinggalnya, kami melakukan survei dan benar dia tinggal sebatang kara di emperan pasar. Disitu lah kami perlahan mulai berkomunikasi denganynya,” ujar Asril saat di wawancara awak media ketika mengantar ODGJ itu ke keluarganya Rabu (31/3//2021) malam.
Meski mengalami kesulitan saat berkomunikasi dengan ODGJ tersebut, namun dia sempat menyebutkan bahwa keluarganya ada di Lampung. “Dia mengalami gangguan jiwa, jadi kami agak sulit berkomunikasi. Tapi alhamdulillah dia masih ingat nama-nama keluarganya bahkan sekilas dia menyebutkan alamat keluarganya juga. Selanjutnya postingan youtube kami ternyata sampai di Blambangan Umpu dan di tonton oleh keluarganya dan dari situ lah kami bisa mengantarkan dia ke keluarganya,” jelas Asril.
Asril menambahkan, cukup terharu dan bangga ketika bisa mengantarkan ODGJ itu ke Kampung halamannya. Ditambahnya lagi melihat antusias keluarga ODGJ dan masyarakat Lembasung ketika menyambut kedatangan Tim Detik Asa bersama ODGJ. “Ini sangat luar biasa, ternyata kehadiran dia memang sudah di nanti-nanti oleh keluarganya. Kami terharu dan sangat bangga atas di pertemukannya kembali dengan keluarganya,” ucap Asril.
Asril juga menyampaikan terimakasih kepada pihak keluarga ODGJ itu dan Aparatur Kampungnyabyang telah menerima dan menyambut kedatangan tim Detik Asa dengan baik dan penuh antusias. “Tak lupa kami juga sampaikan tteimakasih kepada mas Alex (Protokol Bupati Way Kanan) dan Mas Helmi Ibrahim yang merupakan tokoh masyarakat Lembasung yang telah mempasilitasi dan berkomunikasi dengan kami, sampai kami tiba di Kediaman Keluarganya,” terangnya.
Sementara itu, Julio salah seorang keluarga ODGJ tersebut mengatakan, sangat senang dan terharu atas kedatangan anggota keluarganya di kampung halamannya sehingga bisa berkumpul kembali bersama keluarga besarnya. “Alhamdulillah kami keluarga besar ayunda sangat senang atas kedatangan ayuk kami. Sudah 15 tahun lebih kami kehilangan dia, atas izin Allah hari ini kami bisa berkumpul kembali,” kata Julio.
Masih kata Julio, jauh sebelumnya pihak keluarga sudah berusaha mencari keberadaan ODGJ. Namun saat itu ketika di temukan ODGJ itu masih bersikeras tidak mau pulang kerumah.
“Dulu tahun 2010 kami pernah mencari dan ketemu, kebetulan waktu itu orang tua laki-laki kami masih hidup. Namun ayunda menolak untuk pulang. Tapi alhamdulillah malam ini berkat Bantuan Detik Asa, Aparatur Kampung Lembasung dan Kawan-kawan semua akhirnya ayunda kami bisa kembali lagi kerumah,”tutupnya. (Sandi)
Komentar