Selain buka bersama dan silahturahmi dengan para calon legislatif pemilihan legislatif 2024 dan anggota serta kader DPD PKS Lampung Utara melakukan Jaring Aspirasi (Aspira) terhadap bakal calon yang memiliki elektabilitas dan popularitas yang akan diusung pemilihan kepala Daerah (pilkada) 27 November 2024 mendatang.
Hal ini disampaikan ketua DPD PKS Lampura, Nuzul Setiawan, di kantor PKS setempat pada, (2/4/2024).
Adapun yang dibahas dalam kegiatan tadi, jelas mas Nuzul sapaan akrabnya menyatakan pihaknya melakukan evaluasi bersama juga sebagai bentuk syukur atas keberhasilan partai yang memiliki tagline berhikmat untuk rakyat mempertahankan jumlah kursi pada pileg 2019 lalu.
” Alhamdulillah pemilu tahun ini, kita berhasil mempertahankan dan tadi juga dbahas apapun dan bagaimana sosok yang akan kita usung dalam pilkada nanti,” jelasnya
Dari kegiatan Aspira tadi, Nuzul mengatakan ada dua kelompok yang menjadi pembahasan adanya setuju calon bupati dan wakil bupati Lampung Utara mendatang terdapat dua yakni adanya keinginan untuk mengusung perempuan sebagai calon,
” Tadi saat diskusi keinginan untuk mengusung kaum hawa yang diusung. Meski banyak juga yang mengusung kaum laki-laki, tapi yang jelas kita kedepannya mengutamakan calon yang berpotensi menang dalam pilkada nanti,” paparnya
Untuk diketahui Sejumlah tokoh mulai masuk ke dalam pengamatan DPD PKS Lampung Utara untuk ikut dalam Pilkada pada November 2024. Tokoh itu berasal dari internal maupun eksternal partai.
*Untuk Pilkada mendatang, sedikitnya, ada sekitar dua puluhan nama yang masuk ke dalam pengamatan kami,” jelas Sekretaris DPD PKS Lampung Utara, Rahmatullah, Minggu (3/3/2024).
Adapun ke-21 nama yakni Dari internal partai, terdapat nama seperti Mardani Umar, Agung Utomo, Amrullah, Cucu Mulyono, M. Nuzul Setiawan, Tri Purwo Handoyo, Zainul Arifin dan Ria Kori. Adapun dari kalangan eksternal, nama yang muncul di antaranya Aprozi Alam, Guntur Laksana, Wansori, Sopyan, M.Yusrizal, Yose Rizal, imam Syuhada, Sandi Juwita, Hery yanto Cerly, Hamartoni Ahadis, Ardian Saputra, dan Endah Kartika Prajawati Agung. (Iwan)
Komentar